Islam Web

Artikel

  1. Home
  2. Artikel
  3. POKOK BAHASAN
  4. Islam

192 Artikel

  • Tata Cara Manasik Haji Oleh: Syaikh Muhammad Shalih Al-'Utsaimin

    Oleh: Syaikh Muhammad Shalih Al-'Utsaimin Segala puji bagi Allah, dan shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam. Cara yang paling baik bagi seorang muslim untuk menjalankan rangkaian ibadah haji dan umrah adalah dengan menjalankannya menurut tuntunan Rasulullah—Shallallâhu.. Selengkapnya

  • "Jika kalian terkepung, maka sembelihlah kurban yang mudah didapat."

    Allah—Subhânahu wa Ta`âlâ—berfirman (yang artinya): "Jika kalian terkepung (terhalang oleh musuh atau karena sakit), maka (sembelihlah) kurban yang mudah didapat." [QS. Al-Baqarah: 196] Ayat yang mulia ini bersambung dengan permulaan ayat (yang artinya): "Dan sempurnakanlah haji dan umrah itu karena Allah.".. Selengkapnya

  • Perbekalan di Musim Haji

    Di antara perkara yang perlu mendapat perhatian khusus oleh jemaah haji adalah keseimbangan dalam mengkonsumsi makanan ketika musim haji. Artinya, tidak berlebihan dan tidak pula kekurangan. Masalah ini, selain merupakan kaedah dalam konsep konsumsi yang sehat, juga merupakan wasiat Nabi—Shallallâhu `alaihi wa sallam. Beliau bersabda, "Tidak.. Selengkapnya

  • Tata Cara Haji Qirân

    1. Berihram dengan niat haji dan umrah secara bersamaan, dengan mengucapkan, "LabbaiKa hajjan wa `umratan (Aku memenuhi panggilan-Mu untuk haji dan umrah)." Ketika tiba di Mekah, melakukan Thawaf Qudûm. Kemudian kalau ingin mendahulukan sa`i yang merupakan rukun haji, boleh melakukannya setelah Thawaf Qudûm ini. Kemudian tetap.. Selengkapnya

  • Tata Cara Umrah (Syaikh Abdul Aziz ibnu Bâz)

    (Syaikh Abdul Aziz ibnu Bâz) Segala puji bagi Allah, dan shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasulullah beserta keluarga dan para shahabat beliau. Berikut ini adalah keterangan ringkas seputar rangkaian ibadah umrah. Selamat membaca. 1. Apabila orang yang akan menunaikan umrah telah sampai di miqat, disunnahkan baginya untuk.. Selengkapnya

  • Shalat Hari Raya

    Shalat Hari Raya merupakan salah satu syiar nyata agama Islam. Shalat Idul Fitri dan Idul Adha berkaitan dengan dua ibadah agung, yaitu puasa dan haji. Kaum muslimin berkumpul pada kedua Hari Raya tersebut sambil bertakbir, bertahlil, dan berbahagia dengan pemberian Tuhan mereka setelah mendekatkan diri kepada-Nya dengan berbagai macam ibadah, untuk.. Selengkapnya

  • Tata Cara Umrah

    Disunnahkan bagi orang yang akan menunaikan umrah, apabila telah sampai di miqat, untuk mandi, membersihkan badan, serta memakai wewangian di tubuh, kepala, dan jenggotnya. Mandi untuk ihram ini dusunnahkan bagi kaum laki-laki dan perempuan, bahkan walaupun dalam keadaan haid atau nifas. Kemudian kaum laki-laki memakai pakaian ihram yaitu dua potong.. Selengkapnya

  • Tata Cara Haji

    Pada pagi Hari Tarwiyah, yaitu tanggal delapan Dzulhijjah, orang yang akan melaksanakan Haji Tamattu` mulai berihram dari tempat tinggalnya, mandi, membersihkan badan, memakai wewangian (di badan), memakai baju Ihram, dan melaksanakan amalan-amalan seperti yang ia lakukan ketika umrah. Kemudian memulai rangkaian ibadah haji dengan mengucapkan: "LabbaiKa.. Selengkapnya

  • Tata Cara Haji Tamattu'

    1. Berihram dengan niat umrah pada bulan-bulan haji. Lalu menyelesaikan rangkaian ibadah umrah secara sempurna, seperti thawaf, sa`i, mencukur atau memendekkan rambut, hingga selesai melaksanakan umrah dan ber-tahallul. 2. Pada pagi hari tanggal delapan Dzulhijjah (Hari Tarwiyah), orang yang melakukan Haji Tamattu` berihram dari tempat ia tinggal dan.. Selengkapnya

  • Tata Cara Haji Ifrâd

    Berihram dengan niat haji dan mengucapkan:"LabbaiKahajjan (Aku memenuhi panggilan-Mu untuk haji)."Setelah tiba di Mekah, melaksanakan ThawafQudûm, kemudian kalau ingin mendahulukan sa`i untuk haji, boleh dilaksanakan setelah ThawafQudûm. Setelah itu, tetap dalam keadaan berihram sampai Hari Tarwiyah—tanggal delapan Dzulhijjah. Pad.. Selengkapnya

  • Atau Berdzikirlah Lebih Banyak Dari Itu

    Dalam Al-Quran Allah—Subhânahu wata`âlâ—memuji orang-orang yang senantiasa berdzikir kepada-Nya. Di dalam Al-Quran terdapat seruan yang ditujukan kepada hamba-hamba yang beriman untuk banyak berdzikir kepada Allah, serta mewanti-wanti agar tidak lalai dari dzikir kepada-Nya. Hal itu tidak lain karena mereka sangat butuh.. Selengkapnya

  • Macam-macam Manasik Haji

    Disyariatkannya haji dalam tiga macam prosesi merupakan salah satu kemudahan yang Allah berikan kepada hamba-hamba-Nya. Hal yang demikian itu merupakan bentuk kemurahan Allah terhadap mereka, hingga mereka dapat menjalankan ibadah haji tanpa menuai kesulitan. Tiga macam prosesi haji tersebut oleh para ulama dikenal dengan istilah macam-macam manasik.. Selengkapnya

  • Kehilangan Kesempatan Haji dan Terkepung

    Al-fawât (kehilangan kesempatan Haji) Al-fawât adalah kata benda dari fâtahu yafûtuhu fawâtan wa fawtan, maksudnya di sini adalah kehilangan waktu atau kesempatan melakukan ibadah haji, dan ini terjadi dengan terbitnya fajar di hari Nahr (tanggal 10 Dzulhijjah) pada seorang yang sedang berihram dan ia belum melakukan wuquf.. Selengkapnya

  • Thawâf di Ka`bah

    Ibnu Hibbân dalam kitab Shahihnya dan Hakim dalam kitab Mustdaraknya meriwayatkan hadits dari Ibnu Umar—Semoga Allah meridhainya—bahwa Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wa Sallam—bersabda, "Nikmatilah (beribadah) dalam rumah ini, karena ia pernah dihancurkan dua kali dan pada kali ketiga ia akan diangkat.".. Selengkapnya

  • Raudhah yang Mulia

    Raudhah terletak di Masjid Nabawi yang mulia. Di arah timur berbatasan dengan kamar Ummul Mukminin Aisyah—Semoga Allah meridhainya, sebelah barat berbatasan dengan mimbar Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam, sebelah selatan berbatasan dengan tembok masjid tempat mihrab Nabi—Shallallâhu `alaihi wasallam—dan utara.. Selengkapnya